Lalu masuklah raja Daud ke dalam, kemudian
duduklah ia di hadapan Tuhan sambil berkata : “ Siapakah aku ini, ya Tuhan
Allah, dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa aku sampai sedemikian
ini?” . (2 Samuel 7:18)
Ketika Tuhan memilih Daud untuk membangun Bait Allah, Daud merasa tidak layak akan tugas yang besar itu terhadap diriNya. Sehingga ia berkata : ? ? Siapakah aku ini Tuhan”. Ketika itu Daud tidak habis pikir, mengapa harus dirinya yang dipilih? Percayalah Tuhan tidak akan pernah menyesal dengan orang-orang pilihanNya.
Jika suatu saat nanti Anda bertemu dengan Tuhan, pertanyaan apa yang akan Anda tanya pertama kali? Mungkin beberapa orang dari Anda akan bertanya, “ mengapa Engkau memilih aku Tuhan?”
Ketika Tuhan memilih untuk mencintai Anda, Dia tidak memiliki alasan. Karena Dia mencintai Anda tanpa alasan. Cinta yang Dia miliki adalah Cinta walaupun dan meskipun. Walaupun dan meskipun Anda tidak di anggap dunia, namun Tuhan memilih Anda untuk menjadi anak-anaknya.
1Korintus 1:27 : Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat.
Ini adalah cara Allah untuk menunjukkan cintaNya kepada orang-orang pilihannya. Meskipun Anda seringkali tidak dianggap, namun Tuhan mengangkat Anda seperti bintang. Memang tidak akan ada hal yang dapat Anda banggakan, namun percayalah Tuhan melihat sampai kedalaman hati Anda untuk mengikut Tuhan. Sadarkah Anda? ketika Anda berada dalam posisi yang nyaman saat ini, semua itu adalah karena anugerahNya. Karena tanpa Tuhan Anda bukan siapa-siapa.
Tanpa Tuhan sia-sialah
jalan orang pintar namun, berbahagialah orang bodoh yang jalannya disertai Tuhan, karena ia akan keluar lebih dari pemenang.